Cara Pemasangan Geotextile Pada Saluran, Aliran Air Lancar!
Penyaring merupakan salah satu fungsi dari geotextile yang sangat berguna untuk sistem drainase. Dengan penggunaannya, maka aliran air akan lebih lancar dan tidak terjadi sumbatan. Namun, bagaimana cara pemasangan geotextile pada saluran?
Berikut Ini Cara Pemasangan Geotextile Pada Saluran
Saluran air menjadi salah satu bagian penting dari berbagai fasilitas pelayanan publik. Pasalnya, apabila saluran tersumbat maka dapat mendatangkan kebanjiran hingga banyak dampak buruk lainnya. maka dari itu, solusinya adalah memakai geotextile sebagai filter.
-
Peran Sebagai Filter
Sudah menjadi rahasia umum bahwa geotextile mempunyai kelebihan sebagai penyaring atau filter. Itulah mengapa cairan dapat mengalir dengan arah tegak lurus sesuai bidang lembarannya. Di waktu bersamaan, geotextile juga mampu menahan tanah supaya partikelnya tidak terbawa aliran.
Jenis geotextile yang paling tepat untuk fungsi ini adalah non woven karena berbentuk layaknya karpet dengan pori pori sangat kecil. Maka dari itu geotextile bisa memfilter atau menyaring berbagai butiran tanah, bahkan dengan ukuran paling kecil sekalipun.
-
Fungsi Drainase
Geotextile pada bidang mampu dilewati oleh cairan, maka dari itu berfungsi untuk saluran drainase. Dalam geotextile, fungsi drainase adalah untuk menjaga keseimbangan tanah terhadap sistem geotextile agar aliran terus bebar mengalir pada rentang waktu yang lama.
Material geotextile dengan kemampuan mendukung aliran air sesuai arah bidang tentu menjadi keuntungan tersendiri. Contoh drainase yang searah bidang adalah drainase pemotong, aliran air di bagian bawah lapisan pondasi pada jalan raya, dan masih banyak lagi.
-
Saluran Drainase Bawah Tanah
Fungsi unggulan dari geotextile adalah kemampuannya untuk menjadi filter bagi saluran drainase di bawah ada. Hasilnya akan maksimal jika kontraktor mengikuti cara pemasangan geotextile pada saluran dengan benar dan memperhatikan segala aspek di dalamnya dengan cermat.
Masalah utama pada drainase konvensional yaitu butiran halus dari tanah yang kerap menyumbat saluran sehingga aliran air terhambat. Dengan penggunaan geotextile, maka masalah tersebut dapat dengan mudah terselesaikan. Air pun akan segera lancar kembali.
-
Cara Menempatkan Geotextile
Menggunakan material geotextile untuk drainase bawah tanah memiliki aturan umum agar tidak diposisikan pada posisi menahan aliran. Hal tersebut karena pemasangannya tidak akan efektif. Contohnya apabila geotextile berada di antara batu pecah terbuka dan pipa berlubang karena akan menyumbat aliran.
Cara memasang geotextile supaya efektif adalah dengan memasangnya di sisi luar batu pecah. Dengan begitu, aliran air akan tetap mengalir bebas ke media lainnya. meski begitu, sistem drainase tetap bisa gagal apabila terdapat penyumbat setelah agregat terkena kontaminasi dari tanah sekitarnya.
Demikian beberapa penjelasan tentang cara pemasangan geotextile pada saluran. Berbagai manfaat dari material satu ini terbukti ampuh untuk menangani solusi dari permasalahan drainase. Semoga bermanfaat!